Napoli akhirnya memastikan gelar Scudetto musim ini berkat hasil imbang kontra Udinese dalam lanjutan pekan ke-33 Liga Italia 2022/2023, Jumat (05/05) dini hari WIB.
Bertandang ke Stadion Dacia Arena, markas Udinese, I Partenopei yang hanya membutuhkan 1 angka saja untuk memastikan diri sebagai juara Serie A Italia, bermain imbang 1-1 melawan Udinese. Sempat tertinggal 1-0 lewat gol Sandi Lovric di menit ke-13, Victor Osimhen tampil sebagai pahlawan bagi timnya usai menyamakan kedudukan di menit ke-50.
Hasil imbang kontra Udinese sudah cukup bagi Napoli untuk menyegel gelar juara Liga Italia karena jarak mereka dari pesaing terdekatnya Lazio, berjarak 16 poin.
Skuad asuhan Luciano Spalletti pun menuntaskan penantian Scudetto yang telah absen selama 33 tahun lamanya. Gelar ini merupakan gelar mayor pertama di musim ini sekaligus trofi ketiga yang dibawa pulang ke Kota Naples selama keikutsertaan di kasta teratas Negeri Pizza.
Dua gelar sebelumnya pernah diraih Napoli pada tahun 1987 dan 1990 dan saat itu Napoli diperkuat oleh sang legenda akbar mereka, Diego Armanda Maradona, yang kini menjadi ikonik nama stadion kebesaran warga Naples.
Meski kompetisi Serie A Italia masih menyisahkan lima pertandingan lagi, balapan di puncak klasemen tidak akan terkejar lagi mengingat Napoli unggul jauh atas lawan-lawannya. Hingga pekan ke-33, Mario Rui kolega telah mengumpulkan 80 poin dan terpaut 16 angka dari Lazio yang menguntit di posisi runner-up.
Itu artinya, apabila Lazio menyapu bersih 5 laga sisa, maka secara keselurahan Lazio akan mengoleksi 79 poin.
I Partenopei Ukir Rekor
Napoli berhasil menasbihkan dirinya sebagai jawara kompetisi Liga Italia musim ini, setelah bermain imbang 1-1 kontra Udineses, Jumat (05/05) dinihari WIB.
Usai memastikan diri sebagai kampiun Liga Italia 2022/2023, Napoli juga turut menciptakan rekor tersendiri di musim ini. Berikut ini adalah sejumlah rekor yang diukir Napoli dalam perjalanannya menjadi kampiun Liga Italia 2022/2023:
- Sukses mengakhiri puasa gelar selama 33 tahun, tepatnya pada 29 April 1990. Ini merupakan periode terlama kedua bagi sebuah tim untuk menjadi juara setelah AS Roma (41 tahun).
- Mencetak rekor sebagai tim kelima yang menjuarai kompetisi tercepat dengan menyisahkan 5 laga tersisa. Sebelumnya ada 4 tim yang sudah lebih dulu raih Scudetto dengan menyisahkan 5 laga sisa, di antaranya Torino (1947/1948), Fiorentina (1955/1956), Inter Milan (2006/2007), dan Juventus (2018/2019).\
- Gelar Scudetto 2022/2023 menjadi gelar ketiga bagi I Partenopei sepanjang sejarah Liga Italia, dimana dua gelar sebelumnya didapat pada 1986/1987 dan 1989/1990 saat masih diperkuat legenda mereka, Diego Armando Maradona.
- Pelatih Napoli, Luciano Spalletti mencatatkan nama sebagai pelatih tertua yang menjuarai Liga Italia sepanjang sejarah dengan usia 64 tahun 58 hari.
- Satu gol ke gawang Udinese, membawa Victor Osimhen berhasil menyamai rekor George Weah sebagai pemain Afrika dengan koleksi gol terbanyak di Serie A Italia yaitu dengan raihan 46 gol.
- Osimhen juga mencatakan rekor baru dengan berhasil melampaui rekor gol penyerang asal Kamerun, Samuel Eto’o (35 gol) di Serie A Italia.
- Napoli juga menyertakan dua pemainnya yakni Victor Osimhen dan Kvicha Kvaratskhelia di daftar top skor dan top assist Liga Italia musim ini.
- Napoli menjadi tim paling produktif dalam urusan membobol gawang lawan, yaitu 69 gol, dan itu bisa bertambah mengingat kompetisi Liga Italia masih menyisahkan 5 pertandingan.
(LN)
Leave a Reply