
Kompetisi UEFA National League 2025 kembali bergulir dan kini telah memasuki babak semifinal.
Babak semifinal pertama mempertemukan dua kandidat juara yakni Jerman kontra Portugal. Bermain di Allianz Arena, Kamis (5/6/2025) dinihari WIB, Timnas Portugal berhasil mengandaskan Jerman selaku tuan rumah dengan skor tipis 2-1.
Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Florian Wirtz pada menit ke-48’, skuad asuhan Roberto Martinez berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol sekaligus masing-masing melalui Francisco Conceição (63’) dan Cristiano Ronaldo (68’).
Atas hasil ini, Portugal berhasil melenggang ke partai final sekaligus memupus harapan Jerman yang juga selaku tuan rumah dari kompetisi ini.
Ini merupakan partai final kedua bagi Cristiano Ronaldo kolega setelah di musim 2018/2019 mereka berhasil menjuarainya usai kalahkan Belanda dengan skor 1-0.
Di partai final UEFA National League kali ini, Timnas Portugal akan menunggu pemenangan antara Spanyol kontra Prancis yang baru akan bermain pada Jumat (6/6/2025) dinihari WIB.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan semifinal antara Jerman kontra Portugal di Allianz Arena berlangsung sengit dan menegangkan. Ditambah lagi banyaknya suporter dari kedua tim yang datang memadati stadion.
Kedua tim menurunkan skuad terbaik mereka demi ambisi merebut satu tiket ke partai final.
Portugal dengan kedalaman skuad yang mumpuni dengan masih mengandalkan mesin gol mereka, Cristiano Ronaldo. Sementara skuad Jerman banyak dihiasi wajah-wajah baru dan masih dikomandoi beberapa pemain senior seperti Joshua Kimmich dan Leon Goretzka.
Laga baru berjalan empat menit, Jerman mendapatkan peluang pertama mereka melalui tembakan Goretzka dari dalam kotak penalti lawan memanfaatkan umpan terukur Kimmich. Akan tetapi sepakan Goretzka masih bisa diamankan kipper Portugal, Diogo Costa.
Portugal pun langsung merespon dan mencoba melakukan serangan balik melalui sisi sayap yang dimotori Pedro Neto. Pemain Chelsea itu berhasil mendapatkan peluang pertamanya untuk mengancam gawang Jerman. Namun sayang, sepakan Neto masih terlalu lemah dan dapat diantisipasi dengan baik oleh penjaga gawang Jerman, Andre Ter Stegen.
Menit ke-8, Ronaldo nyaris membobol gawang Ter Stegen memanfaatkan umpan silang rendah Nuno Mendes dari dalam kotak penalti. Alih-alih ingin menyambar bola tersebut, Ronaldo sedikit telat meraih bola dengan kakinya.
Jerman pun ikut merespon serangan yang dilancarkan para pemain Portugal. Menit ke-20, Goretzka kembali mendapatkan peluang keduanya. Gelandang Bayern Munich ini berhasil melepaskan tembakan ke sudut kanan bawah, namun sepakannya digagalkan oleh aksi penyelamatan Diogo Costa.
Menjelang turun minum, terlihat dari menit ke-32 hingga menit 40, Jerman begitu mendominasi permainan namun minim ancaman. Di menit ke-40, giliran Leroy Sane mencoba peruntungannya melalui sepakan keras dari sisi kiri. Namun kali ini Diogo Costa tampil apik seolah menjadi tembok kokoh di bawah mistar gawangnya.
Skor kacamata kedua tim pun bertahan hingga paruh pertama berakhir.
Selepas turun minum, giliran Portugal mengambil alih permainan. Seleção das Quinas terlihat menekan lebih tinggi. Tepat di menit ke-46’, Ronaldo mencoba mengancam gawang Stegen melalui sundulan, namun sundulan eks pemain Real Madrid itu masih melebar.
Portugal yang tampil menekan di babak kedua justru harus kebobolan lebih dulu. Tepat di menit ke-48’, Florian Wirtz berhasil mencatatkan namanya dan membawa Jerman unggul 1-0. Memanfaatkan kesalahan lini belakang Portugal, winger Bayern Leverkusen itu berhasil menanduk bola masuk hasil umpan cantik Kimmich. Setelah sempat ditinjau VAR, gol pun tetap disahkan.
Merespon ketertinggalan timnya, pelatih Portugal Roberto Martinez melakukan sejumlah pergantian pemain denagn memasukan pemain muda dan energik seperti Vitinha dan Conceição menggantikan Ruben Neves dan Trincao.
Alhasil, perubahan yang dilakukan eks pelatih Belgia itu pun berbuah manis. Pada menit ke-63’. Conceição berhasil melesakkan gol indah lewat aksi solo run melewati hadangan bek Jerman dan membuat skor menjadi 1-1.
Usai berhasil samakan kedudukan, Ruben Dias dkk mulai menaikkan intensitas serangan dengan mengepung hampir seperempat area pertahanan Jerman.
Lima menit berselang selepas gol penyama tersebut, Portugal berbalik unggul. Kali ini gol datang dari mega bintang sekaligus kapten Portugal, Cristiano Ronaldo. Lepas dari jebakan offside, pemain 40 tahun itu dengan mudah memanfaatkan umpan terukur Nuno Mendes menjadi gol sekaligus membawa Portugal 2-1 atas Jerman.
Pada menit ke-75’, situasi permainan kedua tim mulai memanas. Jerman yang dalam situasi tertinggal mulai mendominasi serangan. Sementara Portugal berusaha menjaga kedudukan dan sesekali mengandalkan serangan balik cepat.
Jerman nyaris menyamakan kedudukan di menit ke-83 melalui Adeyemi. Namun sayang, sepakan keras winger Borussia Dortmund itu hanya membentur tiang gawang Portugal.
Segala upaya terus dilakukan kedua tim, namun skor 2-1 ini pun bertahan hingga wasit meniup pluit panjang akhir pertandingan. Hasil ini sudah cukup untuk membawa Ronaldo cs melenggang ke partai final UEFA National League 2025.