Real Madrid sukses memetik poin penuh kala bertandang ke Stadion Mestalla, markas Valencia, Sabtu (04/01/2025) dini hari dalam lanjutan laga tunda pekan ke-12 Liga Spanyol 2024/2025.
Kemenangan atas tuan rumah Valencia bukanlah kemenangan yang mudah yang didapatkan anak asuh Carlo Ancelotti karena mereka harus bermain dengan 10 pemain usai Vinicius Junior diganjar kartu merahi wasit.
Turun dengan skuad terbaiknya, Real Madrid justru tertinggal lebih dulu dari tuan rumah lewat gol Hugo Duro di menit ke-27’. Penyerang 25 tahun yang juga merupakan eks pemain Madrid sukses membobol gawang Thibaut Courtois memanfaatkan bola rebound hasil sepakan Javi Guerra.
Pemegang 36 titel Liga Spanyol tersebut baru bisa menciptakan dua gol di 10 menit terakhir babak kedua lewat sepakan Luka Modric (85’) dan Jude Bellingham (90+5’).
Berkat kemenangan ini, Los Blancos berhasil memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol dengan perolehan 43 poin menggusur Atletico Madrid (41 poin) yang masih menyisahkan 1 laga tabungan. Posisi puncak masih bisa disalip sang rival andai mampu menang atas lawannya.
Sementara bagi Valencia sendiri, hasil ini tentu merupakan pil pahit bagi mereka. Kekalahan 1-2 dari Madrid membuat mereka masih berkutat di zona degradasi. Los Che kini tertahan di posisi ke-18 dengan raihan poin 12 dari 18 kali bertanding. Skuad asuhan Carlos Corberan terpaut 4 angka dari batas zona degradasi yang ditempati Getafe.
Jalannya Pertandingan
Real Madrid mengawali tahun baru dengan percaya diri usai menutup rangkaian tahun 2024 dengan 5 trofi dari 5 kejuaraan yang diikuti. Bertandang ke Stadion Mestalla, markas Valencia, Madrid datang dengan formasi terbaiknya.
Meski bertindak sebagai tim tamu, Madrid justru lebih dahulu mengambil inisiatif serangan. Baru lima menit babak pertama berjalan, Madrid langsung mendapatkan peluang melalui sepakan Vini Jr dan Federico Valverde.
Tidak tinggal diam begitu saja, tuan rumah langsung membalas serangan yang dipimpin penyerang andalan mereka, Hugo Duro. Beberapa kali para pemain Valencia berhasil menciptakan peluang, namun penyelesaian akhir yang gagal karena menghadapi tembok kuat kiper Thibaut Courtois.
Meski mendominasi laga, gawang Madrid harus kebobolan lebih dulu di menit ke-27. Javi Guerra mencoba peruntungan dengan melepaskan tembakan keras namun dapat ditahan Courtois. Akan tetapi, bola pantul jatuh tepat di depan Hugo Duro yang dengan mudah melesakkan bola ke gawang dan membuat Valencia unggul 1-0.
Tertinggal satu gol membuat Madrid berupaya keras untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, rapatnya pertahanan yang digalang Dimitri Foulquier membuat penyerang Madrid kesulitan mencetak gol dan memaksa skor 1-0 bertahan sampai turun minum.
Selepas turun minum, Madrid kembali mencoba mengambil alih permainan dengan meningkatkan intensitas serangan sehingga memaksa Valencia kesulitan mengembangkan permainan.
Pada menit ke-55, Madrid berhasil mendapatkan peluang untuk bisa menyamakan skor usai wasit menunjuk titik putih akibat dilanggarnya Kyllian Mbappe di dalam kotak penalti oleh Cesar Tarrega. Jude Bellingham yang maju sebagai eksekutor gagal menyarangkan bola usai sepakannya membentur tiang gawang yang dikawal Stole Dimitrivski.
Kegagalan penalti Bellingham membuat Ancelotti menginstruksikan anak asuhnya untuk semakin meningkatkan agresivitas serangan. Di menit ke-60’ Madrid nyaris menyamakan skor menjadi 1-1 andai saja gol Kyllian Mbappe tidak dianulir akibat tinjauan VAR yang mendapati Mbappe sudah terlebih dahulu berada dalam posisi offside.
Seakan buntu dalam mengejar ketertinggalan, Madrid justru mendapat petaka. Tepat di menit ke-79’ Vinicius Jr diganjar kartu merah akibat insidennya memukul kiper Stole Dimitrivski.
Berkurangnya satu pemain membuat Ancelotti merespon dengan memasukan Luka Modric sebagai poros di lini tengah demi menambah agresivitas serangan. Modric masuk menggantikan Dani Ceballos.
Terbukti, pada menit ke-85’ Luka Modric berhasil mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membuat skor menjadi 1-1 memanfaatkan umpan terukur Jude Bellingham. Usai menyamakan skor dan bermain dengan 10 pemain, El Real sama sekali tidak menurunkan intensitas serangan.
Menjelang laga usai, petaka justru menghampiri tuan rumah Valencia. Tepat menit ke-90+5’, gawang Valencia kembali dibobol. Akibat blunder yang dilakukan Hugo Guillamon membuat Bellingham memanfaatkan peluang tersebut dan berhasil mengoyak gawang Dimitrivski untuk kedua kali sekaligus menutup kesalahannya dalam mengeksekusi penalti.
Skor 2-1 untuk keunggulan Madrid pun bertahan hingga wasit meniup pluit panjang akhir pertandingan.
Leave a Reply